Wednesday, January 30, 2013


Dahulu, ketika remaja, masa-masih kuliah di ibu kota, saya dan seorang teman pernah menghabiskan waktu hampir 2 jam pelajaran hanya untuk mengobrol tentang hujan. Dia begitu antusias menceritakan tentang hujan dan mengaitkannya dengan memori lama yang kembali seketika. Mengaitkannya dengan pria yang mendadak romantis dan wanita yang mendadak mudah dibohongi kata-kata manis :D. Bagi saya sendiri sih hujan itu, bisa membawa rasa senang sekaligus sedih, dingin-sejuk yg sekaligus menghangatkan. Fenomena alam yang paradoks, namun disitulah letak indahnya. Kugy Karmachameleon bolehlah berceloteh kalo ombak adalah suara paling merdu di dunia, bagi saya justru gerimisnya hujanlah yang lebih merdu. Belum lagi ditambah aroma tanah basahnya yang adiktif itu. kewl, parfait chef-d'œuvre! Andaikan saya hidup sebagai si Genius Grenouille buah tangan novelist Patrick Süskind itu, akan saya abadikan aroma ini dalam beberapa botol perfume dan mengubah dunia yg cepat panas menjadi sejuk nan hangat.

 ----
Oiya, teman saya tadi, juga bercerita, hujan itu harus dinikmati, diresapi, dan diilhami. Not with Hot Plates noodles nor luwak white coffee but Music. Maksudnya bukan dengan bermain musik/bernyayi, tapi cukup dengarkan. Dengarkan dan hirup nafas panjang, resapi aroma tanahnya, musiknya, dinginnya, bahkan basah-basah si gerimis kecil yang malu-malu-berani menyentuh kulit kita. Saya pun tentunya, sudah lama melakukan ritual semacam ini, bahkan ada beberapa track yang tak sengaja terputar di saat tak hujan namun seketika membuat saya merasa sejuk padahal cuaca sedang panas. Adakah yang pernah mengalami hal serupa?
---
Hmm, untuk lebih jelasnya dalam tulisan ini akan dicurhatan 10 lagu terbaik (versi saya) untuk mengenang momen hujan (mumpung lagi musimnya) :

1. Bonnie Pink - It's Gonna Rain (album Heaven's Kitchen)
Ame wa mou aribai wo kesu no? (Has the rain erased his alibi?)
Kare wa mou wasurete shimau no? (Did he already forget?)
Futari wa mou korekiri ni naru no? (Is this all the two of us will become?)
Subete wa ame no seitte koto ni shite okou (Let's make all of this the rain's fault.)

Lagu kenangan yang sudah mendarah daging sejak masih pake dasi dan topi merah. Mendengarkan lagu ini, ter-flashback kembali ke masa-masa lugu, polos,dan tak terlalu memikirkan peliknya masalah kehidupan. Thanks to Samurai X anime yang telah memperkenalkan lagu memorable ini. meskipun saya sendiri baru paham makna lirik ini di SMA. selamat menikmati sembari berhujan-hujanan sembari ciprat-cipratan tanpa ada beban masa depan.


2. Something About Lola - The Best Part of Writing A Song is to Named It (album Self Titled)
You're: my favorite December
And I'm: January but we're both on the same calendar
Take a time,change for attire
They already gone
And they already gone

Judulnya bolehlah lucu, kocak, sepanjang rel kereta api. Tapi maknanya dalem. Ngga percaya? silahkan lihat sendiri liriknya. Band punk rock indie asal semarang ini, memang masih minim yang tahu. Tapi bagi yang suka All Time Low, Blink 182, bolehlah dicoba dengarkan. Saran untuk judul ini, coba yang versi acoustic, dan selamat bergalau untuk yang ngerasa : "Anjing, liriknya kok gw banget ya?!" (ahh, kampret, kenapa gw malah curcol di blog). Woy.

3. All Time Low - Remembering Sunday (album So Wrong, It's Right)
Oh, I can see now that all of these clouds
Are following me in my desperate endeavor
To find my whoever, wherever she may be

Lagu ini adalah my first love dengan All Time Low. Lagunya ngga ribet, tipikal lagu denger sekali, langsung jleb. Tapi jangan skeptis dulu, ini bukan masalah sekedar simplisitas, liriknya ternyata teramat sangat puitis. Belum lagi ada surprise vokalnya Juliet Simms di akhir lagu, dan errrr, I'm envy with you, Alex Gaskarth!

4. Shera - Pulang Ke Hatimu (album OST 9 Naga)
Telah letih langkahku dan terasa berat
cukup banyak kesalahan kubuat
dimimpiku ku dengar bunyi suaramu
yang memanggil ku pulang ke dalam hatimu
karena hanyalah hatimu rumah terindah

Kalo masalah writting a song, jangan lagilah dipertanyakan kepiawaian Dewi "Dee" Lestari. Lirik lagunya sefilosofis novelnya. First impression, saya pikir ini lagu Kristiani ala Kuberikan Syukurku-nya Natashia Nikita, ternyata bukan. Tapi tetap saja secara subjektif, saya menikmati dan memaknai maksud lagu ini, sebagai sebuah confession mungkin juga penyerahan diri entah itu ke semesta, Tuhan, atau mungkin sosok yang lebih dekat dari itu, diri sendiri. Akan terasa lebih "spiritual" ketika dinikmati di kala senja gerimis, ditemani payung dan berjalan sendiri tanpa arah, hingga jauh dari rumah, hingga kaki terasa lelah. 

5. L'arc~en~Ciel - Anemone (album Clicked Singles Best 13)

taisetsu na hitobito sono yasashisa ni (Surrounded by the kindness of the dear people)
tsutsumarete ayumidasu anata e to (I take off towards you)
kagayakashii omoide kizamaretamama
(With those shining memories engraved in my heart)
kaze wa aoru minato e tsuzuku michi e (The wind pushes me to the road, which continues to the port)

sudah 7 tahun lamanya saya menyukai band asal negeri sakura ini, tapi keberadaan Anemone baru "ngeh" ketika masa-masa tahun ke-2 saya kuliah. Dan jadilah, dia the most played mp3 ever. lagunya yang lawas ketika masih jamannya mereka aliran visual kei dulu, selalu meraung-raung di pikiran sampai sekarang. Mungkin lagu ini memang lagu pengecualian, bukan karena liriknya yang disuka tapi musiknya yang kalau didengar hanya sekali mungkin terasa aneh. 2 kali masih aneh. tapi ke-5 nagih dan nagih lagi. Hujan mungkin belum cukup mendramatisir nikmatnya lagu ini, diperlukan something yg lebih dingin. mungkin salju atau badai salju super dingin. Lagu ini memang pengecualian, seperti saya bilang.

6. The Used - Yesterday Feeling (album In Love and Death)

Left the only worries I had in my hands
Away from the light in my eyes
Holding tight and try not to hide how I feel
'Cause feelings mean nothing now

single yang cukup soft dan mellow, untuk band dengan aliran emo-post-hardcore. Lagu ini mempresentasikan tentang pelarian, escape from reality. Entah itu akan sakitnya hati of not being able to get over someone who has already moved on (cieeh) atau mungkin lari dari empty feeling saat kerja di kantor yang bukan passion atau bukan jiwanya (cieeh). Tapi apapun itu, hujan memang cocok untuk dijadikan pelarian. Dengarkan sambil bengong, melongo, menatap air-air yang turun tak beraturan, yang sama seperti hidupmu itu. Ups

7. Vickyvette - Unlimited Loyalty (album into the Universe)

That’s why it is that’s why it is
We never know what the loyal got to
We never know how things will turn out
That’s why it is you never got me

Band indie bandung ini memang tak sebokep namanya. Terbukti dengan single "unlimited loyalty", mereka lolos sebagai 10 besar L.A. Lights Indiefest tahun 2009. Musiknya yang berani tampil beda dan brilliant, Experimental Pop Rock, nyaman sekali untuk didengar. Pukulan drum dan sensasinya bassnya sangat merangsang, siap-siap eargasm berkali-kali deh. Pantes dah namanya rada bokep.

8. James Horner - A Kaleidoscope of Mathematics (album OST A Beautiful Mind)

Piano, biola, dan suara wanita yang ber-humming merdu adalah padanan yang pas untuk menikmati hujan. dipadupadankan dengan perasaan resah, perasaan mencari jawaban, mencari jalan keluar dan kemudian menemukannya sendiri, dan entah kenapa saya sering melakukannya dan ketemu dengan solusinya sendiri, via kaleidoskop matematika ini. IMHO, soundtrack yang sukses adalah lagu yang mampu membalikkan kembali memori-memori liar penonton dalam filmnya sendiri, nah ituah yang terjadi pada lagu ini. Segeralah menonton, bagi yang belum tau filmnya. Totally Recommended.

9. Adrian Martadinata - Behind the Star (album Cerita Kita)

But miles and miles away
Far across the sea
Thousand miles away
Far behind the star, I miss her.....

bagi yang pernah/sedang/akan LDR, atau lagi gencar-gencarnya PDKTin anak orang yang lagi ada di pulau seberang. Dengarkanlah lagu ini, ketika kangen menyerang..Mainkan dengan gitarmu, dan meraung-raunglah sesuka hati sembari tengok sedikit ke atas, lihat bintang yang terlampau jauh dan bersembunyi di balik awan hitam. Itupun kalo mata ngga pedih terkena serangan tetesan hujan bertubi-tubi.

10. Twin Dragon (Bonus Track) (album OST Nodame Cantabile)

full instrument, namun the main sounds adalah 2 violin yang sedang asik beradu, bersaing. Dalam filmnya, mereka menyebut Rock Violin! Powerful, penuh semangat, motivasional, dan tentu sarat akan emosi. Lagu ini seperti berteriak : berlarilah walau tanah yang kamu lalui licin dan penuh lumpur, dan ketika terjatuh, segeralah bangkit, di tengah hujan gemuruh badai membahana sekalipun. HURYAAAA!!



---- Ya, sekian kiranya 10 curhatan lagu saya. Selamat googling dan menikmati. Apabila, kalian punya 10 lagu versi kalian.yang tak kalah hebatnya juga, jangan malu untuk melarungkan komen di bawah ya.... 


Denpasar, Lantai 4 KPP Badung Selatan
#7harimenulis

but miles and miles away
far across the sea
thousand miles away
far behind the star

I miss her uhh I miss her


Blogroll

 

Copyright 2010 tercerahkan dalam alinea.

Theme by WordpressCenter.com.
Blogger Template by Beta Templates.